Pengertian Frekuensi dalam Komputer
Pastinya kita sudah tidak
asing lagi dengan yang namanya frekuensi, bahkan frekuensi ini bukan hanya pada
pelajaran produktif yang kita pelajari namun frekuensi juga sudah banyak
disinggung pada mata pelajaran adaptif misalnya pada pelajaran Matematika dan
Fisika, yang sebagian orang katakan kedua pelajaran tersebut sangat sulit. Frekuensi
adalah banyaknya siklus yang terjadi dalam satu detik. Jika karakter
memiliki satuan Byte maka Satuan dari frekuensi ini ialah hertz.
Misalkan saya memiliki
kalimat “ pletter hardisk itu berputar 120 kali setiap detik ”, dalam kalimat
tersebut dapat ketahui bahwa frekuensi dari pletter hardisk tersebut adalah 120
hertz, hal ini dikarenakan dalam kegiatan perputaran tersebut merupakan siklus
yang terjadi dan pletter hardisk tersebut berputar 120 kali perdetiknya yang
merupakan frekuensinya.
Didalam frekuensi, juga memiliki beberapa
tingkatan yang menunjukkan frekuensinya pada setiap detik. Berikut ini data
dari frekuensi dari yang kecil ke yang besar :
No
|
Kalimat asli
|
Singkatan
|
perhitungan (
Hertz )
|
Hasil (
frekuensi )
|
1
|
1 Hertz
|
1 Hz
|
1 x 1
|
1 Hertz
|
2
|
1 Kilo Hertz
|
1 KHz
|
1 x 1000
|
1000 Hertz
|
3
|
1 Mega Hertz
|
1 MHz
|
1 x
1000 x 1000
|
1.000.000
Hertz
|
4
|
1 Giga Hertz
|
1 GHz
|
1 x
1000 x 1000 x 1000
|
1.000.000.000
Hertz
|
5
|
1 Tera Hertz
|
1 THz
|
1 x
1000 x 1000 x 1000 x 1000
|
1.000.000.000.000 Hertz
|
Dari hasil diatas bisa diambil kesimpulan
jika pada sebuah prosesor ( dalam komputer ) tertera 2,8 GHz maka dapat
disimpulkan bahwa dalam prosesor tersebut terjadi 2.800.000.000 siklus yang
terjadi.
Kata
frekuensi ini dapat disamakan juga dengan istilah clock speed / clock rate yang
berarti kecepatan transfer nilai dari register mikroporsesor ke yang
lainnya. Istilah clock speed / frekuensi sangat berpengaruh pada
proses yang terjadi pada prosesor, karena kecepatan transfer data tersebut
mempengaruhi kecepatan processor. Siklus yang terjadi bukan hanya berupa data,
namun juga berbentuk aliran listrik pada prosesor. Itulah sebabnya mengapa
prosesor cepat panas dibandingkan komponen PC ( Personal Computer ) yang
lainnya. Bayangkan seandainya prosesor tidak memiliki heatsink fan sebagai
pendinginnya, pasti prosesor akan sangat cepat panas / bahkan bisa rusak dalam
jangka waktu kurang dari 5 menit.
Untuk melihat clock speed / frekuensi pada prosesor dapat dilihat melalui
beberapa cara, yaitu :
Melalui BIOS ( Basic
Input Output System ), dalam BIOS biasanya disediakan tempat untuk melihat
frekuensi prosesor yang kita cek freskuensinya. Sebagai contoh kita memakai
BIOS tipe AMI BIOS
Melaui software AIDA64,
Sisoftware Sandra, cpu z, dll. Berikut ini contoh pengecekan frekuensi lewat
software AIDA64
Melalui
IHS pada prosesor
Comments
Post a Comment